Bernapas merupakan ciri dari makhluk hidup. Proses Pernapasan melibatkan organ-organ pernapasan yang menyusun sistem pernapasan, mekanisme pernapasan ada dua macam yaitu pernapasan dada dan pernapasan perut. Bernapas intinya adalah menghirup udara dan mengeluarkan karbondioksida serta uap air, namun dalam udara yang kita hirup sebenarnya yang dibutuhkan hanyalah oksigen saja, kandungan-kandungan gas lain dalam udara tidak diperlukan untuk proses pernapasan.
Jumlah oksigen yang kita ambil melalui udara yang kita hirup tergantung pada kebutuhan tubuh.
Kebutuhan oksigen dipengaruhi oleh:
1. Jenis pekerjaan
2. Ukuran Tubuh
3. Serta jumlah maupun jenis bahan makanan yang kita makan
Umumnya manusia membutuhkan kurang lebih 300 cc oksigen dalam sehari (24 jam) atau sekitar 0,5 cc tiap menit. Kebutuhan tersebut berbanding lurus dengan volume udara inspirasi dan ekspirasi biasa, kecuali dalam keadaan tertentu. Misalnya saja konsentrasi oksigen udara inspirasi berkurang atau karena konsentrasi hemoglobin darah berkurang.
Proses pernapasan secara ringkas dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Oksigen yang dihirup pada saat menarik napas akan berdifusi masuk ke dalam darah melalui kapiler darah yang menyelubungi alveolus.
2. Selanjutnya, sebagian besar oksigen akan diikat oleh zat warna darah atau pigmen darah yang kita kenal dengan nama Hemoglobin untuk diangkut ke sel-sel jaringan tubuh. Hemoglobin yang terdapat dalam tiap butir darah merah atau eritrosit ini tersusun oleh senyawa hemin atau hematin yang mengandung unsur besi dan globin yang berupa protein.
3. Hasil pernapasan yang dikeluarkan adalah berupa karbondioksida, sebenarnya reaksi pernapasan adalah berupa pengolahan oksigen menjadi energi dan pelepasan karbondioksida tersebut dilakukan di dalam sel dan terjadi pada organel yang disebut mitokondria.
4. Peristiwa respirasi di dalam sel ini disebut sebagai oksidasi. Jadi organ pernapasan berfungsi untuk mengambil udara pernapasan, menampung kemudian mendistribusikannya ke seluruh jaringan tubuh, serta mengeluarkannya dalam bentuk udara hasil pernapasan.
5. Selain mengeluarkan karbondioksida, udara hasil pernapasan juga mengeluarkan uap air. Oleh karena itu apabila kita menghembuskan napas di kaca akan ada embun/titik-titik air. Titik air tersebut merupakan peristiwa pengembunan uap air dari hasil pernapasan.
Demikian ringkasan proses pernapasan pada manusia, semoga bermanfaat. Baca juga artikel lainnya di blog ini.
0 komentar:
Posting Komentar