Blog buat belajar

Jumat, 10 April 2015

Sistem Gerak Pada Manusia| Bahan Ajar Kelas VIII

Sistem Gerak Pada Manusia| Pada kelas VII kita sudah pernah belajar mengenai struktur organisasi kehidupan, dalam struktur organisasi kehidupan, sel merupakan unit terkecil penyusun kehidupan, kumpulan dari sel-sel yang memunyai bentuk dan fungsi yang sama akan membentuk jaringan, kelompok jaringan yang membentuk fungsi tertentu akan membentuk organ, organ-organ yang bekerjasama dalam fungsi kerja yang lebih kompleks/rumit disebut sistem organ, kumpulan sistem organ yang menjalankan fungsinya masing-masing akan membetuk organisme. Jika kita akan membahas mengenai sistem gerak, berarti kita akan membahas mengenai organ-organ yang tergabung dalam sistem gerak, untuk membahasnya lebih lanjut, mari kita belajar bersama-sama pada artikel ini.
Bergerak merupakan ciri-ciri dari makhluk hidup, manusia dapat melakukan berbagai gerakan karena memiliki alat gerak, alat gerak pada manusia dibedakan menjadi alat gerak pasif dan alat gerak aktif. Alat gerak pasif pada manusia yaitu tulang, dan alat gerak aktif pada manusia yaitu otot. Untuk melakukan sebuah gerakan maka tulang harus bekerja sama dengan otot, karena tulang tanpa otot tidak akan dapat digerakkan, sedangkan otot sebagai penggerak aktif jika tidak ada tulang sebagai rangka maka tidak akan terjadi gerakkan.

Tubuh manusia tersusun dari tulang-tulang yang membentuk rangka (sistem gerak). Fungsi rangka yaitu:
  1. Memberi bentuk dan mendukung tubuh
  2. Melindungi organ dalam seperti otak, jantung, paru-paru
  3. Sebagai tempat melekatnya otot, pelekatan otot pada tulang akan memungkinkan terjadinya gerakan
  4. Penghasil sel darah merah (beberapa tulang)
  5. Tempat utama menyimpan mineral seperti kalsium dan fosfor yang membuat tulang menjadi keras

    Rangka manusia secara garis besar dikelompokkan menjadi tiga berdasarkan letaknya, yaitu rangka tengkorak, rangka tubuh, dan rangka anggota gerak.
      • Rangka Tengkorak. Rangka tengkorak tersusun dari tulang-tulang penyusun kepala, umumnya tulang-tulang ini berbentuk pipih. Rangka tengkorak berfungsi sebagai pemberi bentuk kepala dan melindungi organ seperti mata dan otak. Rangkat tengkorak terdiri dari tulang dahi, tulang ubun-ubun (parietal), tulang kepala belakang (occipital/osipital), tulang pelipis (temporal), tulang baji (sphenoid), tulang pipi (zygomatic/zigomatik), tulang rahang bawah (mandible/mandibula), tulang rahang atas (maxilla/maksila), dan tulang hidung (nasal). Untuk lebih jelasnya lihat gambar di  bawah ini:
      Rangka tengkorak dan tulang-tulang penyusunnya
      Rangka tengkorak dan tulang-tulang penyusunnya

      Nama ilmiah rangka tengkorak dan tulang-tulang penyusunnya
      Nama ilmiah tulang-tulang penyusun rangka tengkorak
      • Rangka Tubuh. Rangka tubuh disusun oleh tulang belakang, tulang dada, tulang rusuk, gelang bahu, dan gelang panggul. Tulang-tulang tersebut menjadi kesatuan yang membentuk rangka tubuh yang melindungi organ seperti jantung, paru-paru, ginjal, dan organ lainnya.
                1. Tulang Belakang (columna vertebralis). Tulang belakang tersusun atas ruas-ruas tulang   
                    yang fleksibel namun kuat, tulang belakang tersusun atas 33 ruas, yaitu 7 ruas tulang leher 
                    (cervical), 12 ruas tulang punggung (thoraks/thorax), 5 ruas tulang pinggang (lumbar), 
                    5 ruas tulang kelangkang (sacrum), dan 4  ruas tulang ekor (coccyx). 
      Tulang belakang (columna vertebralis)
      Tulang belakang
                2. Tulang Rusuk (costa). Tulang rusuk terdiri dari 24 buah atau 12 pasang, tulang rusuk 
                    berfungsi sebagai pelindung organ-organ dalam seperti paru-paru dan jantung. Tulang rusuk 
                    manusia terdiri atas 7 pasang tulang rusuk sejati (costa vera) , 3 pasang rusuk palsu (costa 
                    spuria), dan 2 pasang rusuk melayang (costa fluctuantes).

                3. Tulang Dada (sternum). Tulang dada terletak tepat di tengah-tengah dada, terdiri dari 3 
                    bagian, yaitu bagian hulu (manubrium sterni), badan (korpus sterni), dan taju pedang
                    (prosesus xyphoideus). Bagian hulu berhubungan dengan tulang selangka, bagian badan 
                    berhubungan dengan tulang rusuk, sedangkan taju pedang terlihat sebagai tonjolan pada 
                    dada bagian bawah.

      Tulang belakang, tulang dada, dan tulang rusuk pada manusia
      Tulang belakang, tulang dada, dan tulang rusuk pada manusia
               4. Tulang Gelang Bahu. Tulang gelang bahu terdiri atas tulang selangka (klavikula) dan tulang 
                   belikat (skapikula). Tulang selangka berjumlah dua buah, dan berfungsi sebagai penghubung 
                   bahu dengan tulang dada bagian hulu. Tulang belikat berjumlah satu pasang, berbentuk pipih 
                   dan membentuk segitiga.
      Tulang gelang bahu
      Tulang Gelang Bahu
                5. Tulang Gelang Panggung. Tulang gelang panggul terdiri atas dua buah tulang usus (ilium),
                    dua buah tulang duduk (iscium), dua buah tulang kemaluan (pubis). Tulang-tulang
                    tersebut berhubungan erat membentuk lingkaran yang berlubang.

      Tulang gelang panggul
      Tulang Gelang Panggul
      • Rangka Anggota Gerak. Tulang-tulang penyusun anggota gerak memungkinkan gerak yang lebih bebas dibandingkan dengan tulang-tulang yang lain. Hal ini sesuai dengan fungsinya untuk melakukan gerakan. Anggota gerak menurut letaknya dibedakan menjadi dua, yaitu anggota gerak bagian atas dan anggota gerak bagian bawah.
                1. Tulang Gerak Bagian Atas. Anggota tulang gerak atas terdiri dari beberapa tulang yang 
                     terangkai membentuk tangan. Tulang-tulang tersebut yaitu:
                     a. Tulang lengan atas (humerus), terdapat dua buah yaitu kiri dan kanan.
                     b. Tulang hasta (ulna), tulang yang searah dengan jari kelingking, ada 2 buah (kiri, kanan)
                     c. Tulang pengumpil (radius), tulang yang searah dengan ibu jari, ada 2 buah (kiri, kanan)
                     d. Tulang pergelangan tangan (karpal),  ada dua buah (kiri dan kanan)
                     e. Tulang telapak tangan (metakarpal),  ada dua buah (kiri dan kanan)
                     f. Tulang jari tangan (falanges), ada dua buah (kiri dan kanan), masing-masing terdiri atas 
                         14 ruas tulang, dengan masing-masing jari memiliki 3 ruas kecuali ibu jari yang hanya 
                         memiliki 2 ruas.
                2. Tulang Gerak Bagian Bawah. Anggota tulang gerak atas terdiri dari beberapa tulang 
                    yang terangkai membentuk kaki. Tulang-tulang tersebut yaitu:
                    a. Tulang paha (femur), ada dua buah (kanan dan kiri)
                    b. Tulang kering (tibia), ada dua buah (kanan dan kiri), terletak di sebelah depan pada 
                        tungkai bawah.
                    c. Tulang betis (fibula), ada dua buah (kanan dan kiri), terletak di sebelah belakang pada 
                        tungkai bawah.
                    d. Tulang tempurung lutut (patela), ada dua buah (kanan dan kiri).
                    e. Tulang pergelangan kaki (tarsal), ada dua buah (kanan dan kiri).
                    f. Tulang telapak kaki (metatarsal), ada dua buah (kanan dan kiri) yang masing-masing       
                        terdiri dari 5 tulang.
                    g. Tulang jari kaki (falanges), ada dua buah (kiri dan kanan), masing-masing terdiri atas 
                       14 ruas tulang, dengan masing-masing jari memiliki 3 ruas kecuali ibu jari yang hanya 
                       memiliki 2 ruas.
      Tulang anggota gerak atas dan bawah

      Demikian artikel mengenai Sistem Gerak pada Manusia, untuk jenis dan bentuk tulang akan saya posting pada artikel berikutnya, semoga bermanfaat.Bersambung ke artikel berikutnya...
      Share:

      0 komentar:

      Posting Komentar

      Definition List

      Unordered List

      Support