Pengertian Hutan Mangrove dan Ekosistem Mangrove| Ekosistem Mangrove| Kelangsungan hidup manusia dan planet bumi ini menjadi keprihatinan manusia sedunia. Dalam Global forum on Ecology and Poverty, Dhaka, 22-24 Juli 1993, Direktur Eksekutif Program Lingkungan PBB (UNEP) menyatakan: “ Dunia kita berada di tepi kehancuran lantaran ulah manusia. Di seluruh planet, sumber-sumber alam dijarah kelewat batas.” Dampak penggunaan (konsumsi) sumber daya alam itu adalah pada setiap detik, diperkirakan sekitar 200 ton karbon dioksida dilepas ke atmosfir dan dan 750 ton top soil musnah. Diperkirakan juga sekitar 47.000 hektar hutan dibabat, 16.000 hektar tanah digunduli , dan antara 100 hingga 300 spesies mati setiap hari (Heriyanto dalam Sudjoko, 2008: 1)
Oleh karena itu, penulis membuat artikel ini dengan harapan bahwa masyarakat bisa menyadari betapa pentingnya menjaga kestabilan lingkungan (ekosistem), sebab bila manusia terus melakukan tindakan atau perbuatan yang berdampak langsung pada keseimbangan ekosistem, maka keseimbangan ekosistem ini akan hancur, dan secara tidak langsung juga berdampak pada kehidupan manusia itu sendiri.
Hutan mangrove sering disebut hutan bakau atau hutan payau. Dinamakan hutan bakau oleh karena sebagian besar vegetasinya didominasi oleh jenis bakau, dan disebut hutan payau karena hutannya tumbuh di atas tanah yang selalu tergenang oleh air payau. Arti mangrove dalam ekologi tumbuhan digunakan untuk semak dan pohon yang tumbuh di daerah intertidal dan subtidal dangkal di rawa pasang tropika dan subtropika. Tumbuhan ini selalu hijau dan terdiri dari bermacam-macam campuran apa yang mempunyai nilai ekonomis baik untuk kepentingan rumah tangga (rumah, perabot) dan industri (pakan ternak, kertas, arang).
Mangrove mempunyai kecenderungan membentuk kerapatan dan keragaman struktur tegakan yang berperan penting sebagai perangkap endapan dan perlindungan terhadap erosi pantai. Sedimen dan biomassa tumbuhan mempunyai kaitan erat dalam memelihara efisiensi dan berperan sebagai penyangga antara laut dan daratan, bertanggung jawab atas kapasitasnya sebagai penyerap energi gelombang dan menghambat intrusi air laut ke daratan. Selain itu, tumbuhan tingkat tinggi menghasilkan habitat untuk perlindungan bagi hewan-hewan muda dan permukaannya bermanfaat sebagai substrat perlekatan dan pertumbuhan dari banyak organisme epifit (Nybakken.1986).
Hutan Mangrove adalah suatu komunitas tumbuhan atau suatu individu jenis tumbuhan yang membentuk komunitas tersebut di daerah pasang surut. Hutan mangrove adalah tipe hutan yang secara alami dipengaruhi oleh pasang surut air laut, tergenang pada saat pasang naik dan bebas dari genangan pada saat pasang rendah. Ekosistem mangrove adalah suatu sistem yang terdiri atas lingkungan biotik dan abiotik yang saling berinteraksi di dalam suatu habitat mangrove. Sebagian ilmuwan mendefinisikan, hutan mangrove adalah kelompok jenis tumbuhan yang tumbuh di sepanjang garis pantai tropis sampai sub tropis yang memiliki fungsi istimewa di suatu lingkungan yang mengandung garam dan bentuk lahan berupa pantai dengan reaksi tanah an-aerob. Sebagian lainnya mendefinisikan bahwa hutan mangrove adalah tumbuhan halofit (tumbuhan yang hidup pada tempat-tempat dengan kadar garam tinggi atau bersifat alkalin) yang hidup disepanjang areal pantai yang dipengaruhi oleh pasang tertinggi sampai daerah mendekati ketinggian rata-rata air laut yang tumbuh di daerah tropis dan sub-tropis.
Ekosistem mangrove adalah suatu sistem di alam tempat berlangsungnya kehidupan yang mencerminkan hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya dan diantara makhluk hidup itu sendiri, terdapat pada wilayah pesisir, terpengaruh pasang surut air laut, dan didominasi oleh spesies pohon atau semak yang khas dan mampu tumbuh dalam perairan asin/payau Santoso (dalam Rochana, 2002: 2)
Demikian artikel tentang Pengertian Hutan Mangrove dan Ekosistem Mangrove, bersambung ke artikel selanjutnya "Fungsi dan Karakter Hutan Mangrove". Baca juga artikel ekosistem lainnya.
Demikian artikel tentang Pengertian Hutan Mangrove dan Ekosistem Mangrove, bersambung ke artikel selanjutnya "Fungsi dan Karakter Hutan Mangrove". Baca juga artikel ekosistem lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar